Kelompok Tani Hutan "Harapan Keluarga" Desa Salut Menuju Harapan Baru

NTB PROV

Usaha perlebahan mempunyai peluang yang sangat baik untuk dikembangkan di masyarakat pedesaan, karena wilayah Indonesia memiliki potensi sumberdaya alam hayati yang mendukung agribisnis tersebut, berupa beragamnya jenis lebah, beragamnya jenis tumbuhan sebagai sumber pakan lebah serta kondisi lingkungan tropis yang sangat mendukung keberlanjutan dan perkembangan kehidupan lebah.

Manfaat yang dapat diperoleh dari pengembangan usaha perlebahan antara lain dapat meningkatkan pendapatan pelaku usaha dari hasil-hasil budidaya perlebahan yang berupa madu, polen propolis, dan koloni lebah. Produk perlebahan mendukung pemenuhan gizi masyarakat dan mendukung upaya pelestarian sumberdaya alam yang berperan penting dalam membantu proses penyerbukan tanaman.

Jenis lebah yang cukup potensial untuk dibudidayakan adalah lebah Trigona sp. Lebah Trigona sp. sudah sejak lama dikenal oleh masyarakat di sekitar hutan, sebagai lebah yang ramah terhadap manusia, karena tidak memiliki sengat.

Senin, 12 Oktober 2020 bertempat di Sekretariat Kelompok Tani “Harapan Keluarga” yang merupakan binaan dari SPW I TNGR Dusun Montong Singgan, Desa Salut, Kab. Lombok Utara mendapat kunjungan dari Kemenristek, Kemendes PDTT, Plt Bupati KLU, BAPPEDA KLU, Dinas Pangan dan Pertanian KLU, dan Fakultas Peternakan Universitas Mataram.

Dalam kunjungan ini Kemendes PDTT melalui Tim Desa Berinovasi meninjau salah satu desa yang akan ditetapkan sebagai Desa Berinovasi yaitu Desa Salut, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara. Kunjungan Kemenristek bekerjasama dengan Fakultas Peternakan UNRAM bertujuan untuk mendalami dan mengkaji inovasi pemecahan koloni lebah madu trigona yg biasa dilakukan oleh kelompok Harapan Keluarga.

#kelompok tani


Taman Nasional Gunung Rinjani © 2025 All Rights Reserved.

Jl. Dr. Soedjono, Jl. Lingkar Selatan, Jempong Baru, Kec. Sekarbela, Kota Mataram,
Nusa Tenggara Barat 83361

7.30 AM - 4:00PM